Review Film The Soul – Mate ( 2018) ; Film Terburuk Ma Dong Seok




Sutradara : Jo Won Hee

Penulis Naskah : Kim Sung Jin & Bae Se Young

Distributor : JnC Media Grup

Pemeran :

Ma Dong Seok Sebagai Jang Su

Kim Young Kwang Sebagai Tae Jin

Lee Yoo Young Sebagai Hyeon Ji

Durasi : 95 Menit

Tentang :

                Tae Jin ( Kim Young Kwang)  adalah seorang perwira polisi dengan pangkat rendah. Namun jiwa polisinya sangat membuncah sampai-sampai dirinya selalu lebay dalam menghadapi kasus sederhana sekalipun.

                Hingga suatu hari, Tae Jin menjadi saksi utama sebuah kasus perdagangan manusia dan prostitusi. Sejak penemuan pertamanya disertai menemukan bukti kuat, Tae Jin terus mendalami kasus tersebut.

             Lalu, dirinya mendapat penyerangan oleh pelaku. Namun ia tak sendirian, masih ada saksi lain yang ikut terlibat. Ia adalah Jang Su, ahli bela diri yang tak sengaja terlibat dengan kronik hidup seorang Tae Jin. Jang Su merupakan satu-satunya orang yang dapat melihat ruh Tae Jin yang keluar dari tubuhnya dikala koma akibat serangan tersebut.

 Mampukah keduanya memberantas dan mengungkapkan kasus tersebut?

Review :

                Saat pertama kali melihat trailer resminya. Gue amat senang dan tak sabaran untuk segera menonton film yang katanya komedi kriminal ini. Bukan tanpa alasan. Kita bisa melihat dua cast utama. Bintang yang tengah bersinar baik di ranah perfilman, maupun drama.

                Entah menjadi project comeback keberapa, The Soul –Mate akhirnya berhasil menggait aktor sekelas Ma Dong Seok. Di temani oleh aktor muda tampan, Young Kwang sebagai pemeran tokoh kedua.

                Awalnya gue menaruh banyak harapan padanya. Pikir gue, film ini akan seru dan sesuai dengan trailer yang di berikan di awal masa promosi. Namun, ternyata gue salah besar. Jangankan menyentuh kata keren, untuk memenuhi ekspektasi humor dan kisah kriminal-nya saja ia ( The Soul-Mate) tidak mampu mewujudkannya. 

       Ceritanya terlalu ringan. Bahkan premisnya itu bagi gue terkesan ecek-ecek. Pas baru mulai aja, tiba-tiba gue mikir “ Lah kok gini”

                Sinematografinya, biasa saja. Bahkan menurut gue, bagusan beberapa  sinematografi produksi drama. Selain penampilan akting para pemain, gue rasa tidak ada lagi yang harus dibahas lagi dari film ini. Ia begitu biasa sampai-sampai tidak bisa untuk sekadar menyangkut dibenak penontonnya.

2 / 5 Bintang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Film The Gangster, The Cop, The Devil (2019) ; Adaptasi Kisah Nyata Terbaik

Review Film The Vanished (2018) ; Kisah balas dendam terniat

Review Film METAMORPHOSIS (2019) ; Tipu Muslihat Lelembut Khas Korea