Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

JIKA LOVE IS LOVE, MAKA SEGGS IS SEGGS?

Gambar
  Belakangan ini, penggemar DCEU dihebohkan dengan pernyataan bahwa Batman versi terbaru akan ditampilkan sebagai seorang biseksual. Yang berarti, karakter ini bisa tertarik kepada lelaki, juga perempuan. Sebuah keputusan yang ceroboh, sih. Sebab disini kita tahu, bahwa Batman adalah superhero utama. Selayaknya Iron man di Marvel.  Maksudnya, tidak akan menjadi masalah bila karakter biseksual itu disematkan pada hero pendukung, yang mungkin orang juga takkan terlalu banyak ngenotice dia. Karena saya bukan anak DC, jadi pengibaratannya akan saya alihkan pada Marvel saja. Jadi gini, misalnya petinggi marvel memutuskan buat memasukan unsur LGBTQ pada proyeknya. Orang gak bakal habis pikir, jika karakter yang dipilih adalah Phastos di film terbaru mereka ; THE ETERNALS. Siapa Phastos ini? Coba tanya? Orang bakal agak lama ngejawab, karena selain pahlawan pendukung, kedudukan phastos di Eternals juga hanya sebagai anggota saja. Bukan pemimpin utama, otak utama, pembuat strategi atau semacam

MENGUPAS LAGU TAKUT ; ISI HATI JUTAAN MANUSIA GAGAL DEWASA

Gambar
  Seni adalah sebuah hal yang tak lepas dari kehidupan manusia. Sebuah kesenian terkadang mampu menjadi bahasa tersendiri, bagi beberapa jenis manusia yang sulit mengungkapkan perasaannya. Seni adalah jalan keluar. Akhir-akhir ini, banyak musisi yang mulai bereksperimen dengan luka hatinya. Alih-alih meruangnya di lubang tanpa dasar. Sang penyair mulai berkarya, menulis setiap bait, menyampaikan perasaannya dengan begitu alamiah. Lagu-lagu tentang penerimaan diri, dan bertemakan mental illness telah menghiasi industri musik tanah air sepanjang 2021. Febby Putri Feat Fiersa Besari, kembali berkolaborasi dalam lagu Rapuh. Kali ini bukan tentang patah hati dan cinta semu belaka. Keduanya, membawakan sebuah karya tentang bagaimana caranya menerima diri. Tentang  bagaimana harus menghadapi lingkungan yang toksik. Yang terus menerus menekan kita untuk selalu berjalan sesuai aturan budaya. Sesuai dengan apa yang seharusnya trek pencapaian orang sukses pada umumnya. Feby dan Bung berkata, &qu

KEBAHAGIAAN YANG MURNI, IALAH BAHAGIA MENURUT DIRIMU SENDIRI

Gambar
  Mengapa manusia harus selalu tamak? Dalam hal apapun, mereka senantiasa bersaing. Katanya agar menjadi yang terbaik. Padahal sebenarnya, mereka sendiri tidak begitu yakin apa definisi terbaik itu sendiri seperti apa dan bagaimana. Terbaik bagi setiap orang jelas berbeda. Saya pribadi, menganggap kata terbaik ini, berdasarkan apa yang orang sukai saja. Jika sekiranya ia merasa telah mencapai sesuatu yang diinginkannya, maka itu sudah titik terbaiknya. Tidak perlu mendapatkan validasi dari orang lain. Saya harus mengakui bahwa kalau disandingkan dengan orang lain, jelas saya ini merupakan sebentuk beban besar dalam keluarga. Sudah dua puluh empat tahun, belum lulus, menikah apalagi, kerja juga, kerjaan di rumah hanya menghabiskan stok makanan, diam seperti karung beras, menghimpit guling atau bantal, menciptakan pulau baru, serta yang paling penting memperluas interaksi dengan makhluk imajiner dalam mimpi. Saya enggak menampik, benar kok bahwa saya memang pecundang. Tetapi seti

MENTORING KOK BEGITU SIH, PAK KIAYI?

Gambar
  Sebenarnya tidak akan menjadi masalah, jika ada orang yang menikah sebanyak empat kali, memutuskan untuk berpoligami atas dasar menjalankan syariat agama. Bahkan kalaupun dia sampai berdalih untuk meneladani sunah Rasulullah, dan punya anak sebanyak yang dirinya mau, itu hak dia sebagai individu. Namun yang menjadi sorotan disini, banyak sekali pernyataan dari mentor poligami ini yang kemudian menuai kritikan dari berbagai kalangan. Oke, mari kita mulai dari bagaimana awal mula topik poligami -yang sebenarnya sudah lumayan klasik menjadi pembahasan sejak lama ini- kembali merebak dan hangat diperbincangkan?   Awalnya, tim Narasi Tv menelusuri fakta tentang seorang pria bergelar kiayi, yang sehari-hari membuka pelatihan bagi para suami yang ingin berpoligami. Dipimpin oleh seorang reporter perempuan, episode ini akan   meliputi sebuah bisnis seminar bertemakan poligami. Dengan rumusan masalah yang merujuk pada, bagaimana   seminar tersebut bisa mendapatkan pasar lumayan besar di