Review Film Tunnel
Tenang
guys, Tunnel yang versi drama masih belum tamat kok. Masih ada dua bulan
lagi buat penayangan episode terakhir. Nah, kalau tunnel yang akan gue review
kali ini adalah salah satu judul film yang tayang di bioskop tahun lalu dan
berhasil mencapai lima juta penonton lebih selama masa penayangannya.
Gue inget banget sama ahjusi yang
main nih film, tapi sayang gue gak tahu siapa nama dia. Maklumlah, biasanya
kalau aktor yang jarang muncul di drama emang susah di hapal sih. hehe
Menceritakan tentang seorang pria yang
tak sengaja terjebak di reruntuhan sebuah terowongan yang ambruk sesaat setelah
mobilnya masuk dan berada di tengah-tengah terowongan. Sama sekali gak bisa
maju, apalagi mundur. Intinya, maju kena, mandur kena.
Sebelumnya, mari kita semua bayangin
guys. Betapa sengsaranya bertahan hidup di bawah puing-puing terowongan yang
sewaktu-waktu bisa saja runtuh seutuhnya menimpa tubuh kita. Di tambah
persediaan makanan dan air minum yang terbatas. Apalagi kita juga gak bisa
leluasa bernafas di karenakan setiap pergerakan kecil saja dapat mengguncang sisa
puing dan berakibat debu-debu di sekitar berguguran. Ah, eungap lah
pokoknamah.
Tapi ajaibnya nih guys, mungkin
berkat tuhannya yang gue yakini sih tetep aja itu adalah rahmat dan karunia
dari Allah. Hehe *apaan sih ya, kan Cuma film. Ternyata si ahjusi dapat
bertahan hidup selama kurang lebih 38 hari. !
Oke, langsung aja deh kesimpulannya.
Cekidot.
1.
Cerita
film ini memang tidak semenegangkan film bergenre bencana yang lebih dulu gue
tonton sebelumnya. Bahkan film ini cenderung membosankan. Menunggu adegan
menegangkan ternyata butuh waktu yang lama. Mungkin jika gue hitung nih guys,
adegan degdegannya Cuma 35 menit sekali. Lumayan lama juga sih ya.
2.
Masalah
film ini menurut gue adalah alur. Alurnya lambat banget. Dari konflik satu ke
yang lainnya butuh waktu yang gak sebentar, ada banyak adegan yang menurut gue
enggak di tampilkan pun kayaknya akan membuat film ini baik-baik saja deh. Tapi
entah kenapa si sutradara malah masukin adegan-adegan itu.
3.
Terlepas
dari semua itu. Gue rasa film ini juga emang cocok sih di jadikan pilihan
nonton anak muda yang lagi kencan sepulang sekolah pas masih masa penayangannya
dulu. Wkwkwkw
(3,5/ 5 Bintang.)
Komentar
Posting Komentar