Ngomongin Marvel Sebelum Phase 4
Ini
bukan tentang ulasan film lagi, rasanya sudah basi bahkan ketika beberapa
pengulas yang bijaksana mulai ikut-ikutan membuat versi yang spoiler alert dan
menjadi bagian dari ulasan mereka tentang film Avengers Endgame itu sendiri.
Sebenarnya
gue lebih pengin curhat ketimbang mengulas lagi seberapa bagus film itu. Tapi
isinya akan sama kok seperti spoiler , jadi untuk kamu yang belum menontonnya
silahkan meninggalkan halaman.
Jadi
begini, sudah sejak awal gue tidak melabeli diri sebagai penggemar MCU. Gue
hanya ikut terjerumus kedalam eforia kembalinya rombongan pahlawan super.
Alasan
menulis curahan hati gue pada akhirnya adalah karena tak ada teman yang bisa
diajak berbagi tentang perasaan gue selepas menyelesaikan separuh film dan
mengingat separuhnya lagi, untuk kemudian sampai pada bagian puncak yakni
Endgame.
1. Apa gue benar-benar penggemar Marvel Cinematic Univers?
Tidak.
Jelas bukan. Baru dua tahun terakhir gue mengganderungi semesta Marvel. Itupun
karena jatuh cinta pada sosok konyol Ant-man.
Kamu
sendiri pasti tahu bagaimana rasanya, menonton phase kesekian dengan jalan
cerita yang jauh dari awal mula. Serta menceritakan hanya salah satu anggota
marvel itu sendiri saja.
Awalnya,
gue bingung. Siapa itu Ant-man? Apa hubungan dia dengan superhero termasyur
lainnya?
Lalu
karena gue juga merupakan seorang ahli download. Tak sulit untuk mengoleksi
semua phase film dalam MCU.
2. Siapa karakter paling disukai?
Selepas
menuntaskan ke-22 film produksi mereka. Akhirnya gue mulai memahami
keterhubungan cerita dengan karakter pada semua film Marvel.
Damn !
mari berterimakasih pada sosok Stan Lee yang jika dia tak lahir, maka takan
pernah ada karakter superhero kebanggaan kita semua ini.
Juga
pada orang-orang yang terlibat dalam pembuatan filmnya. Thanks dude !
Jika
ngomongin tentang siapa karakter paling disukai, maka jawabannya... Tidak ada.
Maksud gue, gue suka semuanya. Sebab semua karakter superhero dalam semesta
Marvel punya keunikannya sendiri. Punya yang namanya ciri khas sebagai pembeda.
Selain dari kostum, tentunya.
Tapi
kalau maksa sih, gue paling suka sama Ant Man. Habisnya dia konyol dan super
lucu parah. Lalu, gue juga suka Captain America dengan segala kepeduliannya
pada khalayak banyak. Hm, tapi bohong banget sih ya kalau tanpa parasnya yang
rupawan, bokong amerikanya, dan tentu kesetiaannya pada sang kekasih. Haha
Ohya,
dan setelah kehilangan sosok itu. Gue masih bersyukur karena Scott Lang tetap
hidup dan kemungkinan besar akan menjadi generasi Avengers selanjutnya.
Tapi
selainnya, gue makin tenang juga karena punya bias baru. Welcome to the
Univers, Captain Marvel !
Oh
God, gue nggak ngerti lagi kenapa bisa sejatuh cinta ini pada Carol Danvers.
Padahal dia cewek kan, terus baru debut juga. Tapi anjir, pesonanya itu loh.
Bikin klepek-klepek gimana gitu.
Tapi
sih, gue tidak memungkiri bahwa Thor, Hulk, Iron Man, Black Widow, Haykeye,
Spiderman, Falcon, The Winter Soldier, Doctor Strange, Guardian Of Galaxy, The
King Of Wakanda ( FOREVER !) , juga merupakan jiwa Marvel yang mustahil untuk
tidak dibiaskan.
3. Paling suka film yang mana?
Uh, pertanyaan sulit ya. Tapi gue sudah punya
jawabannya kok. Jika diurutkan, maka inilah hasilnya.
Ø
Avengers;
Endgame ( 5 / 5 Bintang)
Ø Ant
Man and The Wasp (4,5 / 5 Bintang)
Ø Captain
Marvel ( 4,5 / 5 Bintang)
Ø Ant
Man (3,5 / 5 Bintang)
Ø Avengers
; Age Of Ultron ( 3,5 /5 Bintang )
Ø Avengers
: Infinity War (4 / 5 Bintang)
Ø Thor ( 3/ 5 Bintang)
Ø Thor
; Ragnarok (4 / 5 Bintang)
Ø Marvel’s
The Avengers (4/ 5 Bintang)
Ø Captain
America : The Winter Soldier (3/ 5 Bintang)
Ø Thor
; The Dark World ( 3 / 5 Bintang)
Ø Guardian
Of The Galaxy Vol.2 ( 4,5 / 5 Bintang)
Ø Spiderman
: Home Coming ( 3,5 / 5 Bintang)
Ø Doctor
Strange ( 3,5 / 5 Bintang)
Ø Captain
America ; Civil War ( 4,5 / 5 Bintang)
Ø Black
Panther ( 3 / 5 Bintang)
Ø Guardian
Of The Galaxy Vol.1 (3,5/ 5 Bintang )
Ø Captain
America ; The First Avengers
Ø Iron
Man 1 ( 2,5 / 5 Bintang)
Ø Iron
Man 2 ( 3 /5 Bintang)
Ø Iron
Man 3 ( 4,5 5 Bintang)
Ø The
Incredible Hulk (2 / 5 Bintang)
Begitu, didasari oleh semua aspek dalam masing-masing
film. Bukan berdasarkan bias karakter, ya. Hehe
4. Mengomentari Avengers ; Endgame
Usai menempuh perjalanan panjang. Marvel harus
berlapang dada ketika pada akhirnya waktu membuat mereka sampai pada puncak
cerita.
Akhir yang sesungguhnya. Semua pahlawan mereka
digabungkan pada film ini, berjuang bersama, bertarung demi meraih kemenangan.
Ø Kebebasan
Ant- Man
Entah harus berterimakasih pada si tikus yang
sudah mengeluarkan Ant-Man yang terjebak dalam kuantum, atau kepada penulisnya
yang sudah menghadirkan sosok tikus itu sendiri.
Yang jelas, kebebasan Ant- Man adalah sebuah
angin segar yang kemudian memang menjadi kunci utama storyline Endgame.
Ø Konflik
Internal
Tak hanya ketika kedatangan musuh saja. Endgame
makin seru kala salah dua pahlawan berseteru saling membela apa yang mereka
ingin bela.
Ketidaksependapatan, perbedaan pandangan,
bahkan tujuan, membuat plot semakin
dramatis.
Hati ini sakit kala menyaksikan Steve dan Tony
terus menerus bersitegang tentang satu dan lain hal. Membuat Tony hampir
hengkang dari Avengers.
Ø Selamat Tinggal, Tony Stark
Sedih anjir, memasuki bagian ketika di akhir
series solonya ternyata Tony udah mulai sakit-sakitan. Punya banyak beban fisik
dan mental sekaligus. Meski terkadang dia adalah pahlawan paling egois, tapi gue tatap prihatin atas itu
semua.
Kemudian pihak Marvel sangatlah bijaksana.
Mereka dengan baik hati mengakhiri nasib Iron Man dengan begitu elegan,
terhormat, dan menjadi pahlawan paling heroik.
Ketika sampai pada adegan dimana Tony saling
bertatapan dengan Captain Amerika. Sorot matanya berubah menjadi amat tulus. Ia
siap berkorban. Lalu dijentikanlah Infinity Stone. Semua berakhir. Itu adegan
indah, thanks Iron Man. I LOVE YOU 3000
!
Ø Selamat
Berbahagia, Captain
Usai semuanya kembali sebagaimana mestinya,
walau mengorbankan banyak hal. Gue sama sekali tidak menyangka bahwa Captain
America yang sejak awal diceritakan sangat peduli pada orang lain, ternyata
kini memutuskan untuk mementingkan kepentingannya sendiri.
Gue sedih atas itu. Tapi, sudah seharusnya kau
berbahagia setelah banyak menderita, Capt.
Menua bersama sang kekasih.
Ø Goodbye,
Playgirl
Black Widow merupakan satu-satunya pahlawan
wanita paling menonjol disini. Sejak awal kemunculannya, ia terkenal sebagai
wanita tangguh yang bisa melakukan banyak hal.
Perlu dicatat, Black Widow dan Hawkeye adalah
dua-duanya pahlawan Marvels tanpa kekuatan super. Dengan kata lain, mereka
hanya manusia biasa.
Selama berada dalam lingkup Avengers, Nat
pernah jatuh cinta pada Clint Barton atau si Hawkeye.
Keduanya sih pernah dirumorkan emang saling
jatuh cinta sebelum akhirnya Nat jatuh cinta lagi pada Banner atau si Hulk.
Ohya,
dan jangan lupakan bahwa cewek yang satu ini juga pernah godain Captain America
dengan ciuman pertama sejak tujuh puluh tahun terbekukan. Haha
Ayolah, si Nat ini adalah seorang Playgirl yang
butuh kasih sayang. Hahaha
Tapi ya, jujur gue sedikit mesem-mesem saat
bagian dimana Nat terlibat pergolakan batin ketika bersama Clint harus
mengambil salah satu batu yang hanya bisa diambil jika salah satunya mau
berkorban nyawa.
Disitu teh, agak drama banget, jir.
“ Aku saja”
“ Jangan Nat, aku saja”
Terus aja, sampai mereka melakukan perpisahan
terakhir hingga terlibat pertikaian fisik yang berakhir dengan Nathasia sebagai
pengorban.
Gue kan nggak peka sama perasaan mereka berdua
ya. Jadi gue pikir, mereka adalah sepasang sahabat baik yang berada diambang cinta.
Istilah jaman sekarang itu,
Friendzone. Haha
Tapi sebenarnya gue juga sedikit dongkol
bagaimana cara si Black Widow ini mati, gitu ya. Soalnya, ia kan hebat dalam segala
hal. Terus masa matinya gitu doang.
Tapi ( lagi) gakpapa lahya, yang penting ada scene
dramanya dulu. Hiks hiks hiks
Ø Apakah
Star- Lord Menjadi Jomblo?
Setelah semua perasaannya terbongkar berkat
kemampuan makhluk berantena Hubungan antara Star- Lord dan Gamora berlabuh pada
dermaga cinra yang legal.
Kenapa Gamora nggak balik lagi di Endgame?
Karena dia matinya bukan lewat jentikan jari
Thanos, melainkan jatuh ke jurang kematian di planet yang ada salah satu
Infinity Stonenya.
Jadi, masih bingung juga apakah di Vol.3 nanti
Star-Lord bakalan Jomblo atau gimana ya?
Ø Nebula,
Kunci Cadangan Cerita
Selain Ant Man, sebenarnya kita juga harus
berterimakasih kepada Nebula jahat yang sudah bikin Endgame makin greget buat
disimak.
Tanpanya, cerita nggak bakalan sebikin stress
ini. Dan..paling bakalan datar tanpa jiwa doang. Haha
Ø Adegan-Adegan
Tak Terduga
Jika diceritakan lebih panjang, Endgame ini
takan pernah berakhir. Mengingat dia emang sangat menawan dan menghadirkan
sajian luar biasa kepada penontonnya.
Gue dibuat gila oleh setiap adegannya. Banyak
kejutan menyegarkan dan bikin melongo sepanjang durasi berjalan.
Pertama :
Adegan ketika Ant- Man enggak sengaja bebas
dari dalam kuantum hanya karena seekor tikus.
Kedua :
Kemunculan serentak para pahlawan.
Ditengah kericuhan, Captain America sudah tidak
bisa bertahan lagi dan diambang keputusasaan. Lalu capt mendengar sebuah suara.
Dan ternyata, itu adalah suara sahabatnya Sam.
Berkat kemampuan Dokter Stange, semua portal
berhasil terbuka. Semua pahlawan keluar dari balik lubang-lubang portal
keemasan tersebut. Anjir, sumpah itu keren banget. Gua sampai nangis.
Ketiga :
Aksi
penyelamatan Iron Man yang selama 22 hari terjebak di planet. Disaat
terburuknya, Tony melihat cahaya emas yang menyilaukan. Dan ternyata itu adalah
Captain Marvel.
Keempat :
Thor
Gendut. Hahaha
Kelima :
Captain America ternyata berjiwa Thor. Kaget banget pas secara dramatis Captain bisa ngangkat Palu punya Thor buat dia pake bertarung. Dan yang kerennya lagi, plot ini ternyata sudah pernah sedikit dibocorkan dalam Avengers ; Age of Ultron. Keren!
Ke enam :
Timeline yang semuanya memasukan semua
Kelima :
Captain America ternyata berjiwa Thor. Kaget banget pas secara dramatis Captain bisa ngangkat Palu punya Thor buat dia pake bertarung. Dan yang kerennya lagi, plot ini ternyata sudah pernah sedikit dibocorkan dalam Avengers ; Age of Ultron. Keren!
Ke enam :
Timeline yang semuanya memasukan semua
storyline Marvels. walau agak sedikit kurang bisa dipahami dan dimaklumi. Hehe
5. Spiderman
sebagai akhir cerita di Phase 3
Ternyata, Engame bukan akhir dari segalanya.
Semua akan secara resmi berakhir saat satu bulan kedepan Peter Parker kembali
dalam film solonya. Spederman ; Far From Home
6. Kisruh
Fenomena Kehebohan Avengers Endgame
Banyak
sekali artikel yang menjadikan Avengers Endgame sebagai angle beritanya. Dan
gue rasa walau menuai pro dan kontra, Avengers Endgame memang pantas
digembar-gemborkan sebagai bagian akhir dari sejarah Marvels Cinematic Univers.
Juliders, dimohon GO AWAY !
7. Menuju
Phase 4
Itulah akhir mengesankan dari ketiga phase. Sekarang, walau
akan terasa sangat sepi tanpa icon utama Avengers. Mari kita sama-sama
menyambut phase 4 yang konon akan dibuka oleh Dokter Stange 2, Black Panther 2,
dan beberapa karakter baru.
Komentar
Posting Komentar