Review Film Onward (2020) ; Drama Kakak & Adik , Bikin Banjir Air Mata
Sutradara
: Dan Scanlon
Penulis
Naskah : Dan
Scanlon, Keith Bunin, & Jason Headley
Pemeran :
Kyle
Bronheimer Sebagai Wilden Lightfoot
Tom
Holland Sebagai Ian Lightfoot
Chris
Pratt Sebagai Barley Lightfoot
Julia
Louis Dreyfus Sebagai Laurel Lightfoot
Octavia
Spencer Sebagai Corey The Manticore
Mel
Rodriguez Sebagai Colt Bronco
Distributor : Walt Disney Pictures &
Pixar Animation Studios
Durasi : 103 Menit
Tentang :
Katanya, zaman dulu kala. Hidup para Elf
bisa makmur, karena diantara mereka masih banyak penyihir yang membantu
kesejahteraan hidup lebih tinggi berkat ilmu sihir yang mereka kuasai.
Lalu seiring berkembangnya teknologi.
Duniapun ikut berubah. Termasuk kebiasaan penyihir dan peri-peri yang lambat
laun mulai ditinggalkan. Tradisi leluhur pada akhirnya kalah tergerus oleh
teknologi.
Ian, seorang remaja yang kini ulang
tahun ke-16 akhirnya diberikan kesempatan diberikan hadiah oleh mendiang
ayahnya sebelum beliau meninggal. Lewat ibu mereka, Ayah Ian dan Barly
(Kakaknya) mewanti-wanti agar memberikan
hadiah tersebut tepat ketika keduanya menginjak usia enam belas tahun.
Hadiahnya apa?
Yups. Sebuah tongkat sihir. Dari sana,
petualangan mereka dimulai.
Review :
Menurut gue yah, bila membandingkan
studio animasi terbesar mana yang selalu berhasil bikin film bagus. Dalam hal
ini, bukan hanya sekadar kualitas gambarnya saja, melainkan juga dari segi
cerita. Pixar masih lebih unggul dibanding Disney.
Dua film besutannya, berhasil membuat
gue menangis tersedu-sedu. Merasakan sensasi sakit hati dan terharu biru sampai
ke ujung ulu hati. Rasanya seperti sedang menyaksikan kisah paling luar biasa
yang pernah ada di muka bumi.
COCO yang saban tahun menjai nominator
oscar, adalah animasi terbaik yang bikin gue menyadari banyak hal tentang
keluarga dan kematian. Berkat film itu, gue jadi sering doain nenek-kakek atau
saudara gue yang udah meninggal. Walaupun secara garis besar mengangkat kultur
yang jauh berbeda dengan kehidupan gue sehari-hari. Namun, tak dapat dipungkiri
bahwa pesan moral yang ingin COCO berikan kepada penonton terasa masuk akal aja
sih. Terlepas dari agama apapun si penonton yang menyaksikan.
Lalu, beberapa tahun berselang.
Hadirlah animasi lain, yang sayangnya
cukup punya rencana yang ambyar sebab si corona virus. Jadwal tayangnya terkendala.
Dan ketika tayangpun, waktu tayangnya
hanya mendapat kurang dari satu pekan saja bila di Indonesia. Miris sekali,
pokoknya.
Tetapi sepertinya hal itu takan
mengurangi kualitas cerita dan presentasi secara keseluruhan. Meskipun tetap
tidak sekompleks COCO , Onward masih sangat layak menjadi film animasi paling
direkomendasikan saat ini buat teman nonton #Dirumahaja .
Jika dipikir lagi, ternyata gue ini
lebih sering nangis hanya karena menonton film animasi dibanding film normal
biasa. Gatau kenapa, cerita yang mereka tampilkan jauh lebih terasa feel-nya
ketimbang naskah-naskah dalam film biasa, yah walaupun tetap tidak bisa dibandingkan
juga sih.
Onward bikin nangis bombai karena kemistri
kedua karakter utama yang berhasil menawarkan kesan adik- kakak yang real. Kita
selaku penonton terus dibuat terharu dengan kedekatan mereka. Sesekali dekat
banget, kadang marahan, sisanya saling cinta.
Itulah kelebihan Onward. Mereka adalah
Anna dan Elsa versi cowok-nya.
4,5
/ 5 Bintang.
Komentar
Posting Komentar