Review Film Dark Figure Of Crime (2018) ; Bagusnya Setengah-Setengah
Sutradara : Kim Tae Kyun
Penulis Naskah : Kwak Kyun Taek
Distributor : Showbox
Pemeran :
Ju Ji Hoon Sebagai Kang Tae Oh
Kim Yeon Suk Sebagai Kim Hyung Min
Durasi : 120 Menit
Sinopsis Singkat :
Film ini bakal menceritakan sebuah kasus berdasarkan kisah nyata. Mengenai seorang detektif senior yang secara kebetulan bertemu dengan Kang Tae Oh. Saat itu awalnya Tae Oh hanyalah seorang informan tidak resminya, lalu seujug-ujug pria muda itu ditangkap kepolisian atas tuduhan pembunuhan.
Dari sana, bergulirlah fakta baru dimana sang tersangka Tae Oh terus melakukan negoisasi dengan detektif Kim demi mengusut korban yang rupanya lebih banyak dari dugaan hukum.
Berbekal pengakuan demi pengakuan, Detektif Kim terus mencari bukti yang sekiranya masih tersisa walau belasan tahun terpendam.
Mampukah Detektif Kim mengungkap kejahatan lain sang kriminal psikopat Kang Tae Oh? Selengkapnya hanya di...
Review.
Memberi title berdasarkan kisah nyata memang membuat sebuah film jadi terasa lebih istimewa. Seolah ngasih tahu dari awal, terus menekankan bahwa kisah itu benar-benar terjadi dan kita tidak boleh untuk melewatkannya.
Film ini juga di iming-imingi hal demikian. Based on true story. Membuat orang orang terpikat untuk menyimak semacam reka adegan tentang sebuah kasus yang seriusan pernah terjadi di dunia nyata.
Namun, sayangnya. Meski punya daya pikat semacam itu, dan tak lupa di bintangi oleh duet maut antara dua aktor bersinar beda generasi. Film ini cukup lemah pada bagian eksekusinya. Padahal nih, premisnya menarik sekali. Ditambah sinematografi yang menjanjikan. Sayang baget semua itu masih belum cukup membuatnya melekat kuat dalam ingatan gue selaku penonton.
Pada akhirnya gue cukup kecewa mendapati ending dan segala hal yang tidak semerta merta langsung mengakhiri cerita dengan baik. Atau sederhananya, anti klimaks ! .
Mengetahui akhir film akan begitu, gue merasa amat dongkol begitu membaca kata END, padahal dengan durasi yang cukup panjang serta beberapa kasus belum sepenuhnya tuntas. Cerita malah berakhir dengan sangat pecundang.
Tapi, yasudahlah...
Sedikit mengobati kekecewaan. Sebenarnya penampilan Ji Hun dalam memerankan tokoh psikopat untungnya menyelamatkan film ini. Bagi gue pribadi, dia adalah fokus utama. Usahanya menggunakan aksen Busan, padahal asli orang Seoul sudah semestinya mendapat apresiasi. Meski dibeberapa bagian, terdengar kurang alami juga.
Selain itu, dalam sebuah wawancaranya tentang gaya rambut dalam Dark Figure Of crime ini. Ji Hun berkata bahwa dirinya sangat malu dengan potongan rambut cepak ala-ala tentara itu. Yah, tapi jangan salah. Berkat itupula, gue berpikir bahwa penampilan terbaik seorang Ju Ji Hoon adalah di film ini. Aktor yang sempat tersandung skandal itu nyatanya mampu bangkit dan berada di posisi puncak karir paling cemerlangnya lagi.
Intinya. Untuk gue pribadi, film ini tidak cukup menyenangkan buat menjadi rekomendasi akhir pekan.
3 | 5 Bintang. ☆☆☆
Penulis Naskah : Kwak Kyun Taek
Distributor : Showbox
Pemeran :
Ju Ji Hoon Sebagai Kang Tae Oh
Kim Yeon Suk Sebagai Kim Hyung Min
Durasi : 120 Menit
Sinopsis Singkat :
Film ini bakal menceritakan sebuah kasus berdasarkan kisah nyata. Mengenai seorang detektif senior yang secara kebetulan bertemu dengan Kang Tae Oh. Saat itu awalnya Tae Oh hanyalah seorang informan tidak resminya, lalu seujug-ujug pria muda itu ditangkap kepolisian atas tuduhan pembunuhan.
Dari sana, bergulirlah fakta baru dimana sang tersangka Tae Oh terus melakukan negoisasi dengan detektif Kim demi mengusut korban yang rupanya lebih banyak dari dugaan hukum.
Berbekal pengakuan demi pengakuan, Detektif Kim terus mencari bukti yang sekiranya masih tersisa walau belasan tahun terpendam.
Mampukah Detektif Kim mengungkap kejahatan lain sang kriminal psikopat Kang Tae Oh? Selengkapnya hanya di...
Review.
Memberi title berdasarkan kisah nyata memang membuat sebuah film jadi terasa lebih istimewa. Seolah ngasih tahu dari awal, terus menekankan bahwa kisah itu benar-benar terjadi dan kita tidak boleh untuk melewatkannya.
Film ini juga di iming-imingi hal demikian. Based on true story. Membuat orang orang terpikat untuk menyimak semacam reka adegan tentang sebuah kasus yang seriusan pernah terjadi di dunia nyata.
Namun, sayangnya. Meski punya daya pikat semacam itu, dan tak lupa di bintangi oleh duet maut antara dua aktor bersinar beda generasi. Film ini cukup lemah pada bagian eksekusinya. Padahal nih, premisnya menarik sekali. Ditambah sinematografi yang menjanjikan. Sayang baget semua itu masih belum cukup membuatnya melekat kuat dalam ingatan gue selaku penonton.
Pada akhirnya gue cukup kecewa mendapati ending dan segala hal yang tidak semerta merta langsung mengakhiri cerita dengan baik. Atau sederhananya, anti klimaks ! .
Mengetahui akhir film akan begitu, gue merasa amat dongkol begitu membaca kata END, padahal dengan durasi yang cukup panjang serta beberapa kasus belum sepenuhnya tuntas. Cerita malah berakhir dengan sangat pecundang.
Tapi, yasudahlah...
Sedikit mengobati kekecewaan. Sebenarnya penampilan Ji Hun dalam memerankan tokoh psikopat untungnya menyelamatkan film ini. Bagi gue pribadi, dia adalah fokus utama. Usahanya menggunakan aksen Busan, padahal asli orang Seoul sudah semestinya mendapat apresiasi. Meski dibeberapa bagian, terdengar kurang alami juga.
Selain itu, dalam sebuah wawancaranya tentang gaya rambut dalam Dark Figure Of crime ini. Ji Hun berkata bahwa dirinya sangat malu dengan potongan rambut cepak ala-ala tentara itu. Yah, tapi jangan salah. Berkat itupula, gue berpikir bahwa penampilan terbaik seorang Ju Ji Hoon adalah di film ini. Aktor yang sempat tersandung skandal itu nyatanya mampu bangkit dan berada di posisi puncak karir paling cemerlangnya lagi.
Intinya. Untuk gue pribadi, film ini tidak cukup menyenangkan buat menjadi rekomendasi akhir pekan.
3 | 5 Bintang. ☆☆☆
Komentar
Posting Komentar