Review Drama Korea HI BYE MAMA (2020) ; Comeback Kim Tae Hee Yang Bikin Nangis Kejer
Sutradara :
Yoo Je Won
Penulis Naskah :
Kim Hye Joo
Pemeran :
Kim Tae Hee Sebagai Cha
Yoo Ri
Lee Kyu Hyung Sebagai Cho
Gang Hwa
Go Byeo Gyeol Sebagai Oh
Min Jung
Seo Woo Jin Sebagai Cho
Seo Woo
Distributor :
TVN
Jumlah Episode :
16
Tentang :
Cha Yuri adalah seorang hantu
gentayangan yang selama limat tahun terakhir tidak pernah jauh dari anak
perempuannya. Sejak bayi, hingga masuk TK. Sebenarnya Yuri tidak pernah
benar-benar pergi sebagaimana mestinya makna kematian berlaku.
Sampai suatu hari, Yuri merasa kematiannya tidak
adil. Dia mengutuk dewa, dan sejurus kemudian, dia berubah menjadi setengah
hantu dan setengah manusia.
Dewa memberikan kesempatan padanya, selama 49 hari
wanita itu bisa hidup lagi atau pergi ke alam baka. Sesuai keputusannya sih.
Asalkan dia bisa kembali ke tempatnya. Dalam artian keluarga kecilnya bersama Cho
Gang Hwa dan sang anak Cho Seo Woo.
Namun, kini tempatnya bukan sudah tempatnya. Gang Hwa
sudah menikah lagi dengan seorang gadis cantik dan baik hati. Yang Yuri sendiri
merasa enggan untuk mengguncang posisinya.
Apakah Yuri akan memilih untuk menjadi manusia
seutuhnya, atau pergi ke alam baka?
Review :
Tahun 2019 terasa sangat melelahkan
dengan presentasi drama yang redup dan
sama sekali tidak menarik. Khususnya secara ceritanya. Kecuali CLOY dan Ibu
Guru Go Sky.
Tetapi, sebaiknya kita patut bersyukur sebab paruh
pertama tahun 2020 mulai bermunculan drama yang terasa segar secara transisi
dan plotingnya. Jadi kita juga yang udah ngerasa enggak asing dengan premis,
masih tetap dimanjakan dengan bagaimana cerita di eksekusi.
Gue juga suka cara drama ini menuturkan setiap kisah
dari berbagai sudut pandang karakter, sehingga karakterisasi dalam drama ini
terasa berhasil. Tidak ada karakter yang disia-siakan.
Ada selipan humor dari satu karakter lawak yang
terasa semakin kuat dan menonjol dalam cerita. Dan menurut gue sih itu sangat
efektif menetralisir perasaan sesak karena hampir sepanjang durasi drama ini
selalu menyedihkan.
Namun sayang, ada banyak adegan yang dimasukan dengan
begitu random. Hingga menyia-nyiakan durasi begitu saja. Meski sisanya, memang
penting baik untuk karakter utama maupun pendukung. Tapi tetap saja, jadinya
agak sedikit ngantuk.
Overall, drama ini punya naskah yang kuat. Walaupun
endingnya agak banyak diprotes sama orang-orang. Yang gue sendiri sebenernya
enggak ngerti kenapa. Yaudahyakan, terserah penulisnya aja. Lagipula, ending
kayak gini seharusnya sudah dapat di prediksi sejak awal mengingat drama ini
memang bertema melodrama.
4 / 5 Bintang .
Komentar
Posting Komentar